muaraduainfo.com | Massa dari salah satu Calon Legislatif (caleg) partai Nasdem Asmunandar nomor urut 1 daerah pemilihan 4, mendatangi gedung logistik PPK di kantor camat peninjauan, kabupaten OKU ,pada Minggu (18/2/2024).
Masa sebanyak lebih kurang 200 orang ini menuntut agar dilakukan penghitungan suara ulang di beberapa TPS Desa Kepayang, kecamatan Peninjauan, dikarenakan adanya dugaan kecurangan.
“Massa dikordinasikan oleh Nazirwan, meminta di lakukan penghitungan ulang di TPS 01, TPS 03 dan TPS 07. Menurut keterangan para saksi mandar dari caleg Asmunandar terdapat banyak kecurangan,” ucap Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni kepada awak media.
Dilanjutkan Kapolres, perwakilan masa kemudian juga menyampaikan bahwa jika setelah perhitungan ternyata Asmunandar memang kalah, massa akan menerima kekalahan tanpa menuntut.
“Intinya massa ini mau sportif, jika bisa di lakukan penghitungan ulang, jika memang benar kalah, Meraka mau terima,” ungkapnya.
Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni juga menyampaikan kepada massa aksi untuk menjaga ketertiban selama penghitungan di PPK, dan menyampaikan permasalahan itu akan di sampaikan kepada KPU dan Bawaslu.
“Dalam hal ini ketua PPK tidak ada wewenang untung menghitung ulang, namun bisa mengusulkan ke KPU dan Bawaslu. Kita selaku personil polri hanya menjembati apabila ada permasalahan dan menjaga supaya proses berjalan dengan aman dan damai,” ucapnya.
Bagaimana nantinya, tambah Kapolres, kita tunggu kedatangan KPU dan Bawaslu yang akan menjelaskan lebih detil tentang tata cara mengajukan gugatan hasil perolehan suara yang di indikasi kecurangan.
Usai dilakukan mediasi dikantor kecamatan Peninjauan, Asmunandar akhirnya bisa memahami, dirinya diminta untuk berkordinasi dengan Bawaslu dan KPU dalam kurun lima hari ke depan.
“Sudah di beri penjelasan, dan kita juga sudah mediasi, Alhamdulillah yang bersangkutan mau mengerti, situasi saat ini sudah kondusif dan massa sudah membubarkan diri dengan tertib,” tandasnya. (*)
