1300 Anak OKU Belum Miliki KIA, Kajari OKU Terbitkan KIA

Foto : pose bersama usai loncing program percepatan penerbitan KIA

muaraduainfo.com | – Kejaksaan Negri (Kejari) OKU menggelar kegiatan launching Program Percepatan Penerbitan Akta Kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA), Selasa (27/2/2024).

Kegiatan ini salah satu program tematik Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan yang ditujukan pada panti asuhan, yayasan dan anak yang berada di garis kemiskinan yang ada di OKU.

Read More

Dalam kegiatan ini Kejari bekerja sama dengan Dinas Sosial OKU, Dinas Kependudukan dan Catatan sipil kabupaten OKU .

Kepala Kejari OKU Choirun Parapat SH. MH dalam sambutanya mengatakan, kegiatan Launching merupakan implementasi pelaksanaan Program tematik yang di inisiasi oleh kepala kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel Dr. Yulianto, S.H., M..H. untuk dilaksanakan di seluruh Kejari Se-sumsel.

“Dengan program ini kita berharap tidak ada lagi anak di kabupaten OKU yang tidak memiliki identitas anak, maupun Akta kelahiran,” katanya.

kegiatan ini, lanjutnya, sudah berjalan dan hasil kerjasama ini telah menerbitkan 579 akta dan kartu, terdiri dari 33 Akte kelahiran dan 546 kartu Identitas Anak (KIA).

“Hari ini kita akan serahkan kepada anak-anak perwakilan dari panti asuhan mustika sebagai bentuk percepatan penerbitan Akta kelahiran dan KIA, pada panti asuhan/yayasan dan anak di bawah garis kemiskinan,” ungkapnya.

Dalam program ini Kajari berharap agar semua anak, khususnya yang ada di panti asuhan, yayasan dan anak di bawah garis kemiskinan yang ada di OKU mendapatkan akta kelahiran dan KIA.

Sehingga program ini dapat bermanfaat, karena menyangkut hak anak sebagai warga negara Indonesia, “untuk panti asuhan sudah hampir selesai semuanya, kemudian program ini menyasar masyarakat umum yang berada di bawah garis kemiskinan,” ungkapnya.

Dari data, tambahnya, yang disampaikan Disdukcapil OKU masih ada sekitar 1300 anak yang tersebar di wilayah OKU yang belum memiliki KIA, nah ini kita dorong untuk di selesaikan tahun ini.

Sementara itu, Penjabat (PJ) bupati OKU di wakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan masyarakat Indra Susanto menyampaikan Apresiasinya kepada kejari OKU terhadap program ini.

Menurutnya program ini merupakan suatu kegiatan yang luar biasa dalam memberikan dukungan penuh terhadap pelayanan publik dan meningkatkan kepercayaan publik.

“Program ini merupakan pintu masuk sebagai pengesahan dan bekal keberlanjutan sebagai warga negara Republik Indonesia, kita berharap dengan adanya program ini, semua anak dapat memiliki KIA,” pungkasnya.

Kegiatan tersebut dihadiri Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Indra Susanto, S.Sos., M.Ap, PLT. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil OKU A. Suryadi,SE., MM, Kepala Dinas Sosial OKU Syaiful Kamal. SKM., M.Epid.

Kepala Dinas Kesehatan OKU Deddy Wijaya, SKm., M.Kes, Kabid Dinas Pendidikan OKU Agus Stiawan, Kabid Bappelitbangda OKU Hanom Setiawan, Ketua Yayasan Panti Asuhan Mustika dan Para Kasi dan Kasubag pada Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu. (gun)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *